InstaForex

Jumat, 27 Januari 2012

Dollar rentan jelang PDB AS

Dollar sedang menuju koreksi mingguan terhadap rivalnya menyusul rencana the Fed memberlakukan bunga rendah sampai 2014. Greenback juga rentan menjelang data PDB AS.
Dollar terjungkal setelah the Fed membuat kejutan dengan memperpanjang masa rate nol persen sampai tiga tahun lagi, sembari mengindikasikan peluang stimulus lanjutan terbuka. Setelah mendengar kebijakan moneter longgar AS akan lebih lama dari yang diperkirakan, ditambah pernyataan yang diinterpretasikan sebagai potensi pembelian obligasi lanjutan, sontak membuat pelaku pasar melepas dollar dan memburu mata uang lainnya.
Ini menjadi dorongan jelas untuk menggunakan dollar dalam carry trades dan memicu penguatan komoditas seperti emas dan perak. Ini berarti investor yang membeli mata uang seperti aussie atau kiwi dengan menggunakan dollar AS karena suku bunga Australia dan Selandia Baru lebih menarik, akan berlanjut selama itu.
Indeks dollar kini bergerak di 79,450, setelah kemarin tergelincir sampai 79,070, terendah dalam enam minggu terakhir. Euro berhasil menyentuh level $1,3184, tertinggi sejak 21 Desember lalu. Dollar telah melemah 1,3% terhada euro minggu ini. Sterling berhasil mencapai $1,5733, juga tertinggi sejak tanggal itu. Aussie lebih fantastis lagi, ke level tertinggi sejak Oktober lalu di $1,0686. Dollar juga melemah terhadap yen dan franc, sampai ke 77,26 yen dan 0,9155 franc.
Beberapa analis mengatakan penguatan euro juga didorong oleh data yang mengindikasikan pemulihan ekonomi AS.  Durable goods orders naik 3,0% selama Desember, lebih baik dari prediksi 2,0%. Tapi penguatan itu tergerus setelah saham AS jatuh dan new homes sales menunjukkan penurunan 2,2% selama Desember, melawan prediksi naik 1,9%.
Fokus pasar untuk hari ini adalah data PDB dan sentimen konsumen AS. Ekonomi AS diperkirakan tumbuh 3% selama kuartal keempat dari tahun lalu, lebih pesat dari kuartal sebelumnya yang 1,8%. Sedangkan sentimen konsumen hasil survei University of Michigan untuk Januari tetap di 74. Data yang lebih baik dari prediksi bisa melanjutkan risk appetite, yang dapat mengangkat aset berisiko.
Pasar juga tetap mewaspadai perkembangan di Yunani, di saat negosiasi restrukturisasi utang dengan kreditor berlanjut hari ini. Setaip resolusi untuk menghindari default berantakan bisa mengangkat euro. Media setempat melaporkan kreditor mungkin bersedia meneriman yield 3,75% atas obligasi baru, turun dari tuntutan sebelumnya yang 4%. 




CATATAN :
Jika ingin BUKA akun FOREX, silahkan klik :
https://secure.instaforex.com/id/open-account.aspx?x=CZRM
KODE AFFILIASI : CZRM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar